Kawah Ijen ,Salah satu tempat rekreasi andalan di tempat wisata di Banyuwangi
Danau Kawah Ijen terletak di 2.148 m di atas permukaan laut dan dikelilingi oleh kawah gunung berapi . Ventilasi adalah sumber sulfur , membuat perjalanan ke kawah dan ke danau setiap hari menjadi lebih menantang. Kolektor Sulfur mendaki di pagi hari dan kembali sekitar 01:00 ketika awan berkabut. Mereka membawa keranjang belerang murni dari sebuah tambang di tepi danau di bawah bayang-bayang dinding tipis kawah. Mineral di Kawah Ijen adalah murni dan bernilai eksploitasi komersial meskipun tenaga kerja menghebohkan yang terlibat: Javas sulfur homegrown merupakan sumber alami asam sulfat, diminati dalam bisnis penyulingan minyak dan produksi pupuk
Pantai Pulau Merah hanya sekitar 100 meter ke sisi pantai ada sebuah pulau kecil yang indah berbukit yang disebut Pulau Merah,salah satu tempat wisata di banyuwangi yang menjadi unggulan. yang dapat dicapai dengan berjalan kaki. Ini adalah situasi mirip dengan lokasi pulau Tanah Lot ke pulau utama Bali. ditemukan banyak batu karang yang tajam di tepi pantai, pantai di Pulau Merah. pasir yang empuk sehingga juga aman bagi peselancar pemula.
Dibandingkan dengan Pantai Kuta Bali, surfing di sini lebih kuat, menawarkan barel setinggi empat meter dengan panjang 400 meter, ideal untuk peselancar untuk mencoba teknik tabung. Tapi karena surfing di sini datang pada rata-rata ketinggian dua meter, pemula dan peselancar amatir sama-sama dapat menikmati pantai ini yang menjadi objek wisata di banyuwangi ini. Padahal, pantai-pantai di Plengkung harus dikuasai oleh para profesional saja.
Pantai Pulau Merah awalnya dikenal sebagai Ringin Pitu. Ada dua versi untuk perubahan nama. Salah satu versi mengatakan bahwa karena warna tanah dan pasir kemerahan, ini adalah di mana ia mendapat namanya dari, sementara cerita lain mengatakan bahwa pada satu waktu beberapa sinar merah cerah bersinar dari pulau Pulau Merah kecil berbukit ke pantai, sehingga memberikan nama Pulau Merah pantai.
Fitur lain dari pantai adalah desa nelayan di dekatnya disebut Pancer, di mana Anda dapat tinggal di rumah-rumah penduduk. Keramahan mereka ke pengunjung meskipun hidup sederhana mereka benar-benar menghangatkan hati.
Pantai Plengkung (G-Land)
Pantai Plengkung adalah pantai di Banyuwangi yang terkenal sebagai pantai terbaik untuk surfing. Tempat wisata Banyuwangi yang satu ini memiliki reputasi pantai yang begitu baik hingga ke mancanegara sebagai tempat surfing. Jika Anda ingin surfing di pantai ini, maka bulan Mei hingga Otober adalah medio terbaik untuk surfing. Terletak di kawasan Taman Nasional Alas Purwo, ombak di Pantai Plengkung memiliki 3 tingkatan, yakni Kong Waves (tinggi ombak mencapai 6-8 meter), Speedis Waves (5-6 m), dan Many Track Waves (3-4 m). Ombak tingkat terakhir (many track) ini lazim digunakan para peselancar pemula.Di kawasan pantai ini, tersedia banyak cottage dan jungle camp. Pantai Plengkung adalah juga salah satu objek wisata Jawa Timur yang telah dikenal luas oleh publik dunia.
Pantai Sukamade
Terletak sekitar 97 km ke arah barat selatan dari pusat kota Banyuwangi, objek wisata Banyuwangi yang satu ini adalah sebuah kawasn konservasi penyu. Anda dapat menyaksikan penyu-penyu besar di sini, terutama saat bulan purnama akan berdatangan kelompok besar penyu yang menuju ke bibir pantai untuk bertelur di sepanjang pantai.
Bulan November – Maret adalah musim puncak penyu bertelur di pantai ini. Kegiatan paling menarik di Pantai Sukamade adalah menyaksikan aktivitas penyu-penyu, berpartisipasi dalam kegiatan penetasan telur penyu yang telah dikumpulkan oleh petugas secara manual. Fasilitas yang ada di pantai ini, misalnya camping ground, pondok tours, pusat informasi, dan wisma. Untuk menginap, di kawasan pantai ini terdapat beberapa wisma yang juga menyediakan makan malam dan sarapan. Atau, Anda dapat menginap di Desa Sukamade yang berjarak sekitar 4 km dari pantai ini.
Teluk Hijau “Green Bay”
Di Teluk Hijau ini, Anda akan merasakan udara segar pantai yang bercampur dengan udara hutan hutan tropis Taman Nasional Meru Betiri. Dari kota Banyuwangi, durasi perjalanan sekitar 3-4 jam. Perjalanan ke Teluk Hijau terbilang cukup memerlukan tenaga fisik, namun Anda akan menyaksikan panorama laut yang memikat. Teluk ini adalah tempat wisata di Banyuwangi yang masih sangat terjaga kemurniannya, belum banyak wisatawan yang datang ke tempat ini. Inilah daya tarik memikat yang dapat Anda temukan di sana.
Saat perjalanan ke Taman Nasional Meru Betiri dan Sukamade, Anda akan melewati Teluk Hijau ini. Tetapi Anda hanya dapat menyaksikannya dari kejauhan, karena eksotisme Teluk Hijau sesungguhnya berada di area pantainya. Air laut yang begitu jernih dengan warna hijau kebiruan, pasir pantai yang bersih dan putih, ombak yang tenang, semuanya menawarkan suasana asri yang sungguh damai.
0 komentar:
Posting Komentar